Rabu, 16 Desember 2009

Cara Pasang Jam Sesuai Pilihan

Agar blog anda tampak cantik dan menarik untuk di lihat, maka anda bisa memasang beberapa aksesori blog, salah satunya adalah dengan cara memasang jam. Jam ini bisa anda dapatkan secara gratis pada situs http://www.clocklink.com. Salah satu contoh jam yang tersedia adalah sebagai berikut :





Dan bagi anda yang ingin blognya di pasang jamjuga, silahkan ikuti langkah-langkah berikut :

1. Silahkan kunjungi situs http://www.clocklink.com
2. Jika sudah berada pada situs tersebut, silahkan klik tulisan Want a clock on your Website ?
3. Silahkan anda melihat-lihat dulu model dari jam yang tersedia, yaitu mulai dari Analog, Animal, Animation, dll
4. Jika di rasa sudah menemukan model jam yang anda sukai, klik tulisan View HTML tag yang berada di bawah jam yang anda sukai tadi
5. Klik tombol yang bertuliskan Accept
6. Pilih waktu yang sesuai dengan tempat anda di samping tulisan TimeZone. Contoh : untuk indonesia bagian barat pilih GMT +7:00
7. Set ukuran jam yang anda sukai di samping tulisan size
8. Copy kode HTML yang di berikan pada notepad
9. Paste kode HTML yang di copy tadi pada tempat yang anda inginkan
10. Selesai



Karena kode jam blog ini adalah merupakan suatu kode HTML, maka bagi anda yang masih bingung cara menempatkan kode HTML pada template blog, silahkan baca kembali postingan saya terdahulu di sini

Selamat mencoba.

Memblokir Situs Facebook di OPERA

untuk pemblokiran di browser yang atu ini tidak perlu software tambahan cukup hanya dengan melakukan settingan di browser O P E R A ini.
pemblokiran ini dapat pula memblokir situs - situs yang tidak diinginkan, caranya yaitu Masuk ke Tools–>Preferences–>Advanced–>Content–>Blocked Content–>tulis nama facebook kemudian pilih Add.

Selesai, facebook telah teblokir di browser OPERA




Rabu, 25 November 2009

Majelis Dhuha Nasional

Kata Pengantar dari Ustadz Yusuf Mansur perihal Majelis Dhuhaa Nasional

"Man ahyaa sunnatii, faqod ahabbanii... Wa man ahabbanii, kaana ma'ii fil jannah... Sesiapa yang menghidupkan sunnah-sunahku, maka sungguh ia mencintai diriku. Dan sesiapa yang mencintai diriku, maka ia akan bersamaku di surga". Demikianlah Rasulullah memotivasi kita semua agar menghidupkan sunnah.

Allah bahkan mendorong kita untuk benar-benar mencintai Rasulullah, dengan menghidupkan sunnah (baca: mengikuti ajaran Rasulullah dan mengikutinya). "Qul in kuntum tuhibbuunallaah, fattabi'uunii... Katakan, jika kalian mengaku mencintai-Ku, begitu Allah berfirman, maka ikutilah Rasulullah".

Dan subhaanallaah walhamdulillah, Allah dan Rasul-Nya menjanjikan banyak keutamaan di balik sunnah-sunnah yang kita kerjakan.

Insya Allah, dengan mal kita saja, bila dilakukan istiqamah, penuh keyakinan, keikhlasan dan kesabaran, sanggup menyelamatkan kita dari buruknya kelakuan kita di masa lalu; sanggup mengeluarkan kita dari kerumitan masalah yang kita hadapi; sanggup menyampaikan kita dari hajat; sanggup mengangkat derajat kita; sanggup membuat hidup kita damai, tenang, bahagia, dan berkecukupan. Apalagi kalau kemudian kita berkenan mendorong sebanyak-banyaknya orang untuk juga mau melakukan sunnah-sunnah yang diajarkan Rasulullah.

Mari kita hidupkan sunnah, dan menggerakkan kanan dan kiri kita untuk juga menghidupkan dan menggiatkan sunnah.

Sebagai pintu awal, Majelis Dhuhaa Nasional atau yang kita sebut dengan MDN, mudah-mudahan bisa menjadi wasilah tentang gerakan kita hidup dan menghidupkan sunnah. Insya Allah kita kembangkan MDN ini bersama-sama. Ridha Allah dan Pertolongan-Nya, kita sama-sama harapkan. Amin.

Salam, Yusuf Mansur.

bagi yang ingin lihat lebih dalam silahkan K L I K DISINI

Minggu, 22 November 2009

fitur-fitur facebook

Facebook suatu jaringan sosial yang lagi ngetreen saat ini dimana kita bisa berhubungan secara tidak langsung dengan kawan-kawan kita, jaringan ini dapat berkirim pesan, mengetahui aktifitas, hingga pembuatan group dan msih bnyak lgi kegunaannya. tapi tahukah ANDA bahwa terdapat banyak sekali fitur-fitur yang disedikan oleh situs jaringan sosial ini.JIka klaian belum punya FACEBOOK silahkan KLIK DISINI

1. FACEBOOK APLICATION

adalah program tambahan yang dapat anda install di account facebook anda untuk menambah fungsi yang bisa dilakukan oleh facebook, yang bisa digunakan untuk saling berkomunikasi antar user.terdapat banyak manfaatnya seperti untuk Marketplace, Photos, Groups, Video, Mobile (yang dibuat oleh facebook) dan lain-lain.

2. Facebook PAGES

Facebook Pages dapat digunakan untuk bisnis anda, seperti restoran, atau profil publik figur, band, politisi, dll. Misalkan anda mempunyai band, alih alih menciptakan satu Facebook Profile baru menggunakan alamat e-mail yang lain, seperti yang dilakukan banyak orang di friendster, anda, dengan account facebook yang sekarang dapat menciptakan satu facebook pages untuk band anda. Terbayang kan?

3. Facebook share book marklet

Share Bookmarklet adalah tools yang memungkinkan anda berbagi halaman web yang menarik kepada teman – teman di friendlist anda. Konsepnya mirip – mirip social bookmarking lah. Bedanya, halaman tersebut di share sebagai posted item dan muncul di news feed anda, dan dapat dilihat oleh teman teman anda di facebook.

4. Facebook connet

tuk fitur yang satu ini paling gress dari facebook dengan buzz yang lumayan kuat. Positioningnya “sepasar” dengan Google Friend Connect. Facebook Connect merupakan tools bagi pemilik website untuk membangun komunitas dari pengunjungnya yang memiliki account facebook. Misalkan anda memasang widget facebook connect di blog anda, lalu pengunjung blog anda juga memiliki account facebook. Mereka dapat bergabung menjadi “fan” dan terlisted di blog anda tanpa harus sign up dan mengisi profile lagi, cukup mengimpor data mereka dari facebook. Nilai tambahnya, identitas dari “member” blog anda terjamin keabsahannya sebagai anggota dari group tersebut.

salam RADOD

Minggu, 11 Oktober 2009

Facebook ChatBar chatting lebih asik dengan emoticon

Chatting kurang seru kalo gak ada "Icon Emotion"....!!! Icon Emotion adalah ekspresi anda saat ngobrol dengan teman anda. ekspresi tersebut diwakili oleh gambar yang lucu dan menarik. Bukan hanya chatting di Yahoo Massenger aja yang bisa menampilkan Icon Emotion tetapi anda juga bisa menyisipkan Icon Emotion saat anda Chatting di Facebook.

Namun tahukah kalian bahwa facebook telah menyembunyikan fitur emoticon di fasilitas chat-nya ?, kalau belum check this out. Ketika kalian melakukan chatting, coba tambahkan simbol emoticon berikut :

:p

maka secara otomotis facebook akan mengubahnya menjadi emoticon, menarik bukan !, nah bagi kalian pengguna browser firefox ada cara bagaimana memunculkan emoticon di kotak chat box, caranya sebagai berikut :

  1. Install add-ons Gracemonkey disini.
  2. Kemudian restart Firefox Anda.
  3. Selanjutnya install Facebook ChatBar disini.
  4. Sekarang fasilitas ChatBar sudah aktif, selamat ber Facebook ria.

Screenshot :

lead_facebook_chatbar


Selamat menikmati dan berfasilitas ria di facebook.


klo males instal da cara yang laen, kash tau gak yaaaaaa. ksh dahhhhhhhhh
untukmu untukku dan kesenganmu merp kesenanganku juga.



sumber : komputerblog dan yohaindo

Kamis, 13 Agustus 2009

Agustus DAN Ramadhan

ketika memasuki bulan agustus bangsa Indonesia merayakan hari jadinya negara Indonesia yang jatuh tepat pada tanggal 17, sudah 64 tahun lamannya kita merdeka kita diakui oleh bangsa luar atau kita diakui oleh dunia bahwa kita telah merdeka. tapi, apa sebenarnya yang bisa kita ambil dari kemerdekaan tersebut dan apa yang telah kita lakukan untuk bangsa ini agar tetap berdiri. itulah sebagain dari pertanyaan yang mungkin hanya kita sendiri saja yang bisa menjawabnya. disetiap tanggal itu Rakyat Indonesia mempersiapkan diri untuk keperluan berbagai perlombaan dari yang skala kecil seperti lomba makan kerupuk dan skala besar seperti upacara bendera yang diadakan dibawah laut yang diikuti oleh lebih dari 2500 orang. sungguh acara seperti ini tidaklah mudah butuh waktu beberapa miggu waktu untuk mempersipakan diri masing-masing, melatih mental, fisik, dan yang lainnya. tapi, apakah kita tidak pernah sadar bahwa ada bulan yang lebih penting daripada bulan agustus bulan yang mana hanya 1 tahun sekali datangnya, bulan yang dipenuhi berkah Allah SWT dan ampunan Allah. dia ialah bulan Ramadhan. sudahkah kita mempersiapkan diri sebagaimana mempersiapkan datangnya bulan agustus ?
mengapa setiap bulan agustus kita sambut dengan suka cita dan penuh penghargaan tapi takkala bulan Ramadhan datang banyak sebagaian orang yang mengeluh dan menyesali telah bertemu dengan bulan yang satu ini. apakah kita termasuk didalamnya hanya kita yang bisa menjawabnya, seharusnya kita sebagai pribadi seorang Muslim yang baik. nari kita sambut dengan suka cita dengan melatih diri seperti puasa sunnah dibulan sya'ban. seperti yang diaktan sebauah hadist aisyah berkata bahwa ia tidak pernah melihat rasulluah berpuasa banyak seperti bulan yang lainnya. banyak lagi tips-tips yang lain untuk melatih diri kita agar bulan ramdhan tahun ini, kita ambil dengna suka cita seperti bersedekah, infak sodhakaoh dan yang lainnya. oleh karena itu mari kita bersama-sama menyambut ramadhan dengan suka cita dan penuh pedoman hidup karena hanya jika kita bisa merasakan ramadhan kali ini belum tentu Ramadhan ynag akan datang kita meraihnya manfaatkanlah waktu yang diberikan oleh Allah SWT kepada diri kita semoga kita dimasukkan kedalam golongan orang-orang yang bertakwa.


Mengapa Hati Membatu ?

Mengapa Hati Membatu?

Ibnu al-Qayyim rahimahullah mengatakan dalam kitabnya Bada’i al-Fawa’id [3/743], “Tatkala mata telah mengalami kekeringan disebabkan tidak pernah menangis karena takut kepada Allah ta’ala, maka ketahuilah bahwa sesungguhnya keringnya mata itu adalah bersumber dari kerasnya hati. Hati yang paling jauh dari Allah adalah hati yang keras.”

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pun berdoa kepada Allah agar terlindung dari hati yang tidak khusyu’, sebagaimana terdapat dalam hadits, “Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyu’, dari hawa nafsu yang tidak pernah merasa kenyang, dan dari doa yang tidak dikabulkan.” (HR. Muslim [2722]).

Diriwayatkan dari Uqbah bin Amir radhiyallahu’anhu, dia berkata, “Wahai Rasulullah, apakah keselamatan itu? Apakah keselamatan itu?”. Maka Nabi menjawab, “Tahanlah lisanmu, hendaknya rumah terasa luas untukmu, dan tangisilah kesalahan-kesalahanmu.” (HR. Tirmidzi [2406], dia mengatakan; hadits hasan. Hadits ini disahihkan al-Albani dalam Shahih at-Targhib [2741]).

Abu Sulaiman ad-Darani rahimahullah mengatakan [al-Bidayah wa an-Nihayah, 10/256], “Segala sesuatu memiliki ciri, sedangkan ciri orang yang dibiarkan binasa adalah tidak bisa menangis karena takut kepada Allah.”

Di antara sebab kerasnya hati adalah :

* Berlebihan dalam berbicara
* Melakukan kemaksiatan atau tidak menunaikan kewajiban
* Terlalu banyak tertawa
* Terlalu banyak makan
* Banyak berbuat dosa
* Berteman dengan orang-orang yang jelek agamanya

Agar hati yang keras menjadi lembut
Disebutkan oleh Ibnu al-Qayyim di dalam al-Wabil as-Shayyib [hal.99] bahwa suatu ketika ada seorang lelaki yang berkata kepada Hasan al-Bashri, “Wahai Abu Sa’id! Aku mengadu kepadamu tentang kerasnya hatiku.” Maka Beliau menjawab, “Lembutkanlah hatimu dengan berdzikir.”

Sebab-sebab agar hati menjadi lembut dan mudah menangis karena Allah antara lain :

* Mengenal Allah melalui nama-nama, sifat-sifat, dan perbuatan-perbuatan-Nya
* Membaca al-Qur’an dan merenungi kandungan maknanya
* Banyak berdzikir kepada Allah
* Memperbanyak ketaatan
* Mengingat kematian, menyaksikan orang yang sedang di ambang kematian atau melihat jenazah orang
* Mengkonsumsi makanan yang halal
* Menjauhi perbuatan-perbuatan maksiat
* Sering mendengarkan nasehat
* Mengingat kengerian hari kiamat, sedikitnya bekal kita dan merasa takut kepada Allah
* Meneteskan air mata ketika berziarah kubur
* Mengambil pelajaran dari kejadian di dunia seperti melihat api lalu teringat akan neraka
* Berdoa
* Memaksa diri agar bisa menangis di kala sendiri

[diringkas dari al-Buka' min Khas-yatillah, hal. 18-33 karya Ihsan bin Muhammad al-'Utaibi]

Tidak mengamalkan ilmu, sebab hati menjadi keras

Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Disebabkan tindakan (ahli kitab) membatalkan ikatan perjanjian mereka, maka Kami pun melaknat mereka, dan Kami jadikan keras hati mereka. Mereka menyelewengkan kata-kata (ayat-ayat) dari tempat (makna) yang semestinya, dan mereka juga telah melupakan sebagian besar peringatan yang diberikan kepadanya.” (QS. Al-Maa’idah : 13).

Syaikh As-Sa’di rahimahullah menjelaskan bahwa kerasnya hati ini termasuk hukuman paling parah yang menimpa manusia (akibat dosanya). Ayat-ayat dan peringatan tidak lagi bermanfaat baginya. Dia tidak merasa takut melakukan kejelekan, dan tidak terpacu melakukan kebaikan, sehingga petunjuk (ilmu) yang sampai kepadanya bukannya menambah baik justru semakin menambah buruk keadaannya (lihat Taisir Al-Karim Ar-Rahman, hal. 225)

From : Fesbuk Untuk Dakwah




Senin, 10 Agustus 2009

Selamat Datang Ramadhan Mubarak

Ramadhan adalah bulan dedikasi untuk Al Quran. Semoga kita semua bisa berhubungan dengan kebaikan sepanjang bulan suci ini.

Ramadhan Mubarak untuk kita semua. Kami memohon kepada Allah swt agar senantiasa membimbing kita melakukan perbuatan baik, dan berkenan menerima ibadah shaum dan doa kita.

Ramadhan adalah bulan Al Quran dan kebaikan. Ibnu Abbas mengatakan, “Saya tidak pernah melihat orang yang lebih baik lagi daripada Rasulullah, dan dia adalah orang yang paling murah hati ketika Jibril membacakan Quran dengannya.”

Imam Malik biasanya menutup semua buku hadis dan fiqihnya pada bulan Ramadhan dan mendedikasikan waktunya untuk Al Quran sepanjang bulan ini.

Allah swt berfirman bahwa Ramadhan adalah bulan di mana Al Quran diturunkan. Jadi, pembukaan Quran dimulai pada bulan Ramadhan.

Maka, saudara-saudariku, kita harus fokus pada Al Quran selama bulan suci ini. Janganlah kita pernah lupa bahwa Ramadhan adalah bulan di mana banyak peperangan besar terjadi, seperti perang yang biasa saja, perang Badar, dan juga penaklukan kota Mekkah yang terjadi pada bulan ini. Juga ada peperangan besar yang menyelematkan bangsa Muslim dari invasi bangsa Mongol, yaitu pada perang Ayn Jalut.

Jadi jangan pernah juga kita melupakan bahwa saudara-sudara kita berjuang bersama kita, hendaknya untuk mereka itu kita senantiasa berdoa dan mengirimkan dukungan.

Kita harus bersyukur bahwa kita masih diberi kesempatan untuk berbuka shaum bersama keluarga kita, sementara ribuan saudara kita di penjara dan hanya Allah yang tahu kondisi mereka. Mereka adalah ribuan keluarga yang terpisahkan dari keluarga terkasihnya. Mari kita doakan mereka sepanjang Ramadhan ini.

Ya Allah, bebaskanlah saudara-saudara Muslim kami dari penjara para tiran, dan berkahilah mereka dengan rahmatmu. Ya Allah, terima lah perbuatan baik kami dan maafkanlah kesalahan-kesalahan kami selama ini. Amiin.

oleh : Anwar Alawlaki, eramuslim.com





Kamis, 16 Juli 2009

Pentingnya Ilmu dibandingkan dengan harta

Rasulullah pernah bersabda :

Nabi Sulaiman disuruh memilih antara
harta, kekuasaan dan ilmu pengetahuan,
lalu dipilihnya pengetahuan, sebab itu diberikan
kepadanya kekuasaan dan harta(HR. Dailami)

dari hadist tersebut diatas kita bisa mengambil ibroh / pelajaran bahwa betapa sangat pentingnya orang yang berilmu dibandingkan dengan orang yang mempunyai kekuasaan atau harta, karena dengan ilmu semua itu bisa diraih dengan mudah. dengan syarat tidak mengikuti hawa nafsu untuk memperoleh harta dan kekuasaan atau memanfaatkan ilmu hanya untuk kekuasaan belaka. karena Barangsiapa yang mempelajari ilmu pengetahuan yang seharusnya yang ditunjukan untuk mencari ridho Allah bahkan hanya untuk mendapatkan kedudukan/kekayaan duniawi maka ia tidak akan mendapatkan baunya surga nanti pada hari kiamat (riwayat Abu Hurairah radhiallahu anhu)

rosulullah bersabda : “barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan jalan baginya menuju syurga”. (HR. Tirmidzi)
subhanallah, Allah berkuasa atas segala sesuatunya kita diberikan kemudahan oleh Allah menuju surga - nya Allah SWT betapa bahagia kita orang-orang yang sedang mencari ilmu pengetahuan baik itu ilmu dunia maupun ilmu akhirat. islam juga mewajibkan bahwa pendidikan merupakan salah satu pendidikan yang hukumnya wajib bagi setiap umat manusia sepanjang ia hidup, sebagaimana sabda Rasulullah saw ialah Tuntutlah ilmu semenjak dari buaian (lahir) hingga memasuki liang lahat (mati).

diantara keutamaan ilmu bila dibandingkan dengna harta :

Ilmu adalah warisan nabi, Harta adalah warisan qorun.
Ilmu akan selalu menjagamu, kalau harta, kamu yang menjaganya.
Ilmu tidak akan berkurang apabila diberikan, Harta akan berkurang apabila diberikan.
Ilmu itu hakim, Harta itu mahkum alaih.
Ilmu akan menemani seseorang yang berilmu sampai ia meninggal dunia.
Harta tidak akan menemani seseorang yang telah meninggal dunia.
Orang yang memiliki ilmu akan membersihkan dirinya.
Sebaliknya orang yang memiliki harta justru akan mengotori dirinya.
Ilmu diberikan kepada orang yang dicintai allah
harta dapat diberikan kepada siapa saja
Ilmu tidak akan ditanyakan allah ketika berada dalam kubur.
Harta akan ditanyakan allah ketika berada dalam kubur.

wallahu a'lam bishahawab

Kedahsyatan Sedekah

Sedekah adalah penolak bala, penyubur pahala, dan melipatgandakan rezeki; sebutir benih menumbuhkan tujuh bulir, yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji. Suatu hari datanglah dua orang akhwat yang mengaku baru kembali dari kampung halamannya di kawasan Jawa Tengah. Keduanya kemudian bercerita tentang sebuah kejadian luar biasa yang dialaminya
ketika pulang kampung dengan naik bus antarkota, beberapa hari sebelumnya. Di tengah perjalanan, bus yang ditumpanginya terkena musibah, bertabrakan dengan dahsyatnya. Seluruh penumpang mengalami luka berat. Bahkan para penumpang yang duduk di dekatnya meninggal seketika dengan bersimbah darah. Dari seluruh penumpang tersebut hanya dua akhwat itulah yang selamat dengan tidak terluka sedikit pun.


Mengapa mereka ditakdirkan Allah selamat? Menurut pengakuan keduanya, ada dua amalan yang dikerjakan keduanya waktu itu, yakni ketika hendak berangkat mereka sempat bersedekah terlebih dahulu dan selama dalam perjalanan selalu melafadzkan zikir. Sahabat, tidaklah kita ragukan lagi, inilah sebagian dari keutamaan bersedekah. Allah pasti menurunkan balasannya pada saat dibutuhkan dengan jalan yang tidak pernah disangka-sangka. ALLAH adalah Zat yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang kepada semua hamba-Nya. Bahkan kepada kita yang hampir setiap desah napas selalu membangkang perintah-Nya, Dia tetap saja mengucurkan rahmat-Nya yang tiada terkira. Segala amalan yang kita perbuat, amal baik ataupun amal buruk, pasti akan kembali kepada kita. Demikian juga jika kita berbicara soal harta yang kini ada di genggaman kita.


Demi Allah, semuanya datang dari Allah yang Mahakaya. Dititipkan-Nya kepada kita tiada lain supaya kita bisa beramal dan bersedekah dengan sepenuh keikhlasan. Kemudian kita akan mendapatkan balasan pahala dari pada-Nya, baik ketika di dunia ini maupun saat menghadap-Nya kelak. Dari pengalaman kongkret kedua akhwat di atas, dengan penuh keyakinan kita dapat menangkap bukti yang dijanjikan Allah SWT dan Rasul-Nya, bahwa sekecil apapun harta yang disedekahkan dengan ikhlas, niscaya akan tampak betapa dahsyat balasan
dari-Nya. Boleh jadi, inilah yang menyebabkan Rasulullah SAW memerintahkan para sahabatnya yang tengah bersiap pergi menuju medan perang Tabuk, agar mengeluarkan sedekah. Saat itu Allah menurunkan ayat tentang sedekah kepada Rasulullah SAW, bahwa perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji.


Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui (QS. Al-Baqarah: 261). Seruan Rasul itu disambut seketika oleh Abdurrahman bin Auf dengan menyerahkan empat ribu dirham seraya berkata, "Ya Rasulullah, harta milikku hanya delapan ribu dirham. Empat ribu dirham aku tahan untuk diri dan keluargaku, sedangkan empat ribu dirham lagi aku serahkan di jalan Allah". "Allah memberkahi apa yang engkau tahan dan apa yang engkau berikan," jawab Rasulullah SAW.
Kemudian datang sahabat lainnya, Usman bin Affan. "Ya Rasul, saya akan melengkapi (menyumbang) peralatan dan pakaian bagi mereka yang belum mempunyainya," ujarnya.


Adapun Ali bin Abi Thalib ketika itu hanya memiliki empat dirham. Ia pun segera menyedekahkan satu dirham waktu malam, satu dirham saat siang hari, satu dirham secara terang-terangan, dan satu dirham lagi secara diam-diam. Kenapa para sahabat begitu antusias dan spontan menyambut seruan untuk bersedekah? Tiada lain karena mereka yakin akan balasan yang berlipat ganda sebagaimana telah dijanjikan Allah dan Rasul-Nya. Sedekah adalah penyubur pahala, penolak bala, dan pelipat ganda rezeki; sebutir benih menumbuhkan tujuh bulir, yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji. Artinya, Allah yang Maha kaya akan membalasnya hingga tujuh ratus kali lipat. Masya Allah!


Sahabat, betapa dahsyatnya sedekah yang dikeluarkan di jalan Allah yang disertai dengan hati ikhlas, sampai-sampai Rasul sendiri membuat perbandingan. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda, "Allah SWT menciptakan bumi, maka bumi pun bergetar. Lalu Allah pun menciptakan gunung dengan kekuatan yang telah diberikan kepadanya, ternyata bumi pun terdiam. Para malaikat terheran-heran akan penciptaan gunung tersebut. Kemudian mereka bertanya? 'Ya Rabbi, adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada gunung?'.


Allah menjawab, 'Ada, yaitu besi'.
Para malaikat pun kembali bertanya, 'Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebihkuat dari pada besi?'.
Allah menjawab, 'Ada, yaitu api'.
Bertanya kembali para malaikat, 'Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada api?'.
Allah menjawab, 'Ada, yaitu air'.
'Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari air?,'tanya para malaikat.
Allah pun menjawab, 'Ada, yaitu angin'.
Akhirnya para malaikat bertanya lagi, 'Ya Allah adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih dari semua itu?'.
Allah yang Mahagagah menjawab, 'Ada, yaitu amal anak Adam yang mengeluarkan
sedekah dengan tangan kanannya sementara tangan kirinya tidak mengetahuinya'."

Allah Maha Melihat dan Maha Mengetahui dan berkuasa atas segala sesuatunya.

Wallahu a'lam bish-shawab.

Kedahsyatan Sedekah

Sedekah adalah penolak bala, penyubur pahala, dan melipatgandakan rezeki; sebutir benih menumbuhkan tujuh bulir, yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji. Suatu hari datanglah dua orang akhwat yang mengaku baru kembali dari kampung halamannya di kawasan Jawa Tengah. Keduanya kemudian bercerita tentang sebuah kejadian luar biasa yang dialaminya
ketika pulang kampung dengan naik bus antarkota, beberapa hari sebelumnya. Di tengah perjalanan, bus yang ditumpanginya terkena musibah, bertabrakan dengan dahsyatnya. Seluruh penumpang mengalami luka berat. Bahkan para penumpang yang duduk di dekatnya meninggal seketika dengan bersimbah darah. Dari seluruh penumpang tersebut hanya dua akhwat itulah yang selamat dengan tidak terluka sedikit pun.


Mengapa mereka ditakdirkan Allah selamat? Menurut pengakuan keduanya, ada dua amalan yang dikerjakan keduanya waktu itu, yakni ketika hendak berangkat mereka sempat bersedekah terlebih dahulu dan selama dalam perjalanan selalu melafadzkan zikir. Sahabat, tidaklah kita ragukan lagi, inilah sebagian dari keutamaan bersedekah. Allah pasti menurunkan balasannya pada saat dibutuhkan dengan jalan yang tidak pernah disangka-sangka. ALLAH adalah Zat yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang kepada semua hamba-Nya. Bahkan kepada kita yang hampir setiap desah napas selalu membangkang perintah-Nya, Dia tetap saja mengucurkan rahmat-Nya yang tiada terkira. Segala amalan yang kita perbuat, amal baik ataupun amal buruk, pasti akan kembali kepada kita. Demikian juga jika kita berbicara soal harta yang kini ada di genggaman kita.


Demi Allah, semuanya datang dari Allah yang Mahakaya. Dititipkan-Nya kepada kita tiada lain supaya kita bisa beramal dan bersedekah dengan sepenuh keikhlasan. Kemudian kita akan mendapatkan balasan pahala dari pada-Nya, baik ketika di dunia ini maupun saat menghadap-Nya kelak. Dari pengalaman kongkret kedua akhwat di atas, dengan penuh keyakinan kita dapat menangkap bukti yang dijanjikan Allah SWT dan Rasul-Nya, bahwa sekecil apapun harta yang disedekahkan dengan ikhlas, niscaya akan tampak betapa dahsyat balasan
dari-Nya. Boleh jadi, inilah yang menyebabkan Rasulullah SAW memerintahkan para sahabatnya yang tengah bersiap pergi menuju medan perang Tabuk, agar mengeluarkan sedekah. Saat itu Allah menurunkan ayat tentang sedekah kepada Rasulullah SAW, bahwa perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji.


Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui (QS. Al-Baqarah: 261). Seruan Rasul itu disambut seketika oleh Abdurrahman bin Auf dengan menyerahkan empat ribu dirham seraya berkata, "Ya Rasulullah, harta milikku hanya delapan ribu dirham. Empat ribu dirham aku tahan untuk diri dan keluargaku, sedangkan empat ribu dirham lagi aku serahkan di jalan Allah". "Allah memberkahi apa yang engkau tahan dan apa yang engkau berikan," jawab Rasulullah SAW.
Kemudian datang sahabat lainnya, Usman bin Affan. "Ya Rasul, saya akan melengkapi (menyumbang) peralatan dan pakaian bagi mereka yang belum mempunyainya," ujarnya.


Adapun Ali bin Abi Thalib ketika itu hanya memiliki empat dirham. Ia pun
segera menyedekahkan satu dirham waktu malam, satu dirham saat siang hari,
satu dirham secara terang-terangan, dan satu dirham lagi secara diam-diam.
Kenapa para sahabat begitu antusias dan spontan menyambut seruan untuk
bersedekah? Tiada lain karena mereka yakin akan balasan yang berlipat ganda
sebagaimana telah dijanjikan Allah dan Rasul-Nya. Sedekah adalah penyubur
pahala, penolak bala, dan pelipat ganda rezeki; sebutir benih menumbuhkan
tujuh bulir, yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji. Artinya,
Allah yang Mahakaya akan membalasnya hingga tujuh ratus kali lipat. Masya
Allah!

Sahabat, betapa dahsyatnya sedekah yang dikeluarkan di jalan Allah yang
disertai dengan hati ikhlas, sampai-sampai Rasul sendiri membuat
perbandingan. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik,
Rasulullah SAW bersabda, "Allah SWT menciptakan bumi, maka bumi pun bergetar.
Lalu Allah pun menciptakan gunung dengan kekuatan yang telah diberikan
kepadanya, ternyata bumi pun terdiam. Para malaikat terheran-heran akan
penciptaan gunung tersebut. Kemudian mereka bertanya? 'Ya Rabbi, adakah
sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada gunung?'.

Allah menjawab, 'Ada, yaitu besi'.
Para malaikat pun kembali bertanya, 'Ya Rabbi adakah sesuatu dalam
penciptaan-Mu yang lebihkuat dari pada besi?'.
Allah menjawab, 'Ada, yaitu api'.
Bertanya kembali para malaikat, 'Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu
yang lebih kuat
dari pada api?'.
Allah menjawab, 'Ada, yaitu air'.
'Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari air?,'
tanya para malaikat.
Allah pun menjawab, 'Ada, yaitu angin'.
Akhirnya para malaikat bertanya lagi, 'Ya Allah adakah sesuatu dalam
penciptaan-Mu yang lebih dari semua itu?'.
Allah yang Mahagagah menjawab, 'Ada, yaitu amal anak Adam yang mengeluarkan
sedekah dengan tangan kanannya sementara tangan kirinya tidak mengetahuinya'."
Allah Maha Melihat dan Maha Mengetahui dan berkuasa atas segala sesuatunya.

Wallahu a'lam bish-shawab.

Sabtu, 11 Juli 2009

Bacalah wahai saudaraku

Haruskah aku mengeluh? Sementara Allah memberikan nikmat Islam kepadaku. Nikmat yang menerangi jalanku. Nikmat yang menunjukan jalan menuju keselamatan. Nikmat yang memberi
petunjuk untuk sukses dunia akhirat.

Haruskah aku mengeluh? Sementara aku dianugrahi orang tua yang bijak. Yang menjadi inspirasi hidupku. Yang membimbingku ke arah hidup yang lebih baik. Yang membesarkanku dan membimbingku. Yang tidak pernah lelah menjaga dan merawat agar aku tumbuh sehat, kuat, dan cerdas. Yang rela berkorban demi kebaikanku.

Haruskah aku mengeluh? Sementara aku dijodohkan dengan seorang istri yang cantik dan penyabar. Yang selalu menemani suka maupun duka. Yang selalu mendoakanku sehabis
shalat. Yang selalu memberikan dorongan agar aku terus bergerak. Yang memberikan kekuatan saat aku lemah. Yang tanpa lelah melayani keperluanku.

Haruskah aku mengeluh? Sementara aku dilahirkan ditengah saudara-saudara yang baik hati. Saudara yang suka menghibur aku, saudara yang selalu siap menolong aku. Saudara yang
sering aku mintai nasihat dan pendapat. Saudara-saudara yang secara bersama berjuang demi kebaikan bersama. Saudara-saudara yang membuat aku berani menjalani hidup.

Haruskah aku mengeluh? Sementara aku diberikan banyak kelebihan. Aku memiliki kemampuan belajar, aku memiliki kemampuan bicara, aku memiliki kemampuan menulis, dan
keyakinan bahwa masih bisa memiliki kemampuan-kemampuan yang lainnya.

Dan masih banyak nikmat-nikmat dari Allah yang tidak bisa aku sebutkan, banyak sekali bahkan tidak akan terhitung. Ternyata tidak ada alasan untuk mengeluh.


Nikmat Allah, jika dihitung tidak akan pernah terhitung. Namun bukan berarti kita tidak bisa menyebutkan sebagian dari nikmat Allah tersebut. Kita masih bisa menyebutkan sebagian nikmat-nikmat tersebut alih-alih kita malah melupakan nikmat-nikmat yang sangat banyak tersebut. Sering kali kita malah melupakan nikmat Allah yang telah kita berikan kepada kita. Salah satunya ialah dengan mengeluh.

"Dan sesungguhnya Tuhanmu benar-benar mempunyai kurnia yang besar (yang diberikan-Nya) kepada manusia, tetapi kebanyakan mereka tidak mensyukuri(nya)."
(QS An Naml:73)
Melupakan nikmat sering terjadi karena kita selalu memikirkan apa yang belum atau tidak kita punya ketimbang memikirkan apa yang belum kita punya. Melupakan nikmat bisa juga terjadi karena kesombongan kita, seolah-olah apa yang kita dapatkan adalah hasil usaha kita semata tanpa pertolongan Allah. Penyebab selanjutnya ialah bisa saja karena kita kurang mengingat Allah sehingga kita juga lupa bahwa apa yang kita miliki adalah atas kehendak Allah.

Melupakan nikmat akan merusak mental kita. Hal yang paling mudah kita rasakan adalah perasaan kita yang tidak enak jika kita mengeluh, atau setidaknya kita tidak memiliki perasaan bahagia. Sebaliknya jika kita bersyukur perasaan kita akan enak dan bahagia karena begitu banyak nikmat yang telah Allah berikan kepada kita. Perasaan yang enak (feelgood) dan perasaan bahagia akan membentuk mental kemenangan bagi kita, kita akan lebih semangat menjalani hidup ini. Bersyukur akan membentuk pola pikir terbuka, sehingga akan terbuka untuk nikmat-nikmat berikutnya.

Bersyukur bukan berarti hanya mengingat nikmat yang telah diberikan kepada kita dan melupakan yang kita inginkan. Bukan, justru bersyukur sebagai sarana untuk menambah
nikmat-nikmat selanjutnya, sehingga wajar saat kita bersyukur kita juga berusaha dan berdoa untuk nikmat selanjutnya, bukankah Allah sendiri yang akan menambah nikmat jika kita bersyukur?

Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan;
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih". (QS. Ibrahim:7)

Dan sekedar penambahan yaitu allah berfirman dalam surat Ar-rahman ;
maka nikmat tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan, ayat ini diulang-ulang agar kita bisa menyadari bahwa begitu banyak nikmat atau karunia yang telah allah berikan kepada kita

wallahu a'lam bishahawab

Berfikrlah secara positif

Kita adalah makhluk Allah yang paling lemah secara fisik. Namun Allah dengan prinsip keadilan-Nya memberikan sebuah anugerah termahal yang tidak diberikan kepada makhluk-Nya yang lain, yaitu kemampuan berfikir. Sangat disayangkan, tidak semua
manusia memanfaatkan secara maksimal kemampuan yang satu ini untuk meraih prestasi sebesar-besarnya.


Shiv Khera dalam You Can Win, mengatakan, “Jika anda berfikir Anda dikalahkan, maka Anda akan kalah. Jika Anda berfikir Anda tidak takut, maka Anda tidak akan takut. Jika Anda ingin menang, tetapi merasa tidak mampu, hampir dapat dipastikan bahwa Anda tidak akan menang. Jika Anda berfikir Anda merugi, maka Anda akan rugi. Karena apa yang kita hadapi di dunia keberhasilanya berawal dari kemauan diri dan semuanya ada dalam pikiran kita. Jika Anda berfikir Anda tidak berkelas, maka akan seperti itulah Anda. Anda harus berfikir tinggi untuk dapat meraih. Anda harus memiliki keyakinan diri sebelum Anda dapat meraih kemenangan. Perjuangan hidup bukan selalu menjadi milik orang yang lebih kuat dan lebih cepat. Tetapi cepat atau lambat pemenangnya adalah orang yang berfikir bahwa ia mampu”.


Jauh sebelum Shiv Khera mengeluarkan pendapat tersebut, Allah telah mengatakan “Aku mengikuti persangkaan hamba-Ku”. Tidak mudah merealisasikan apa yang ada dalam pikiran kita. Sehingga tak heran banyak yang akhirnya tidak mau berfikir betapa sesungguhnya hidup
ini terlalu indah untuk kita buat sia-sia tanpa prestasi apapun. Kebersihan hati mempengaruhi pikiran.



Jika hati kita bersih, pikiran kita akan positif menapaki setiap detik-detik kehidupan ini. Betapa indahnya bila kita senantiasa berfikir positif, hati kita bersih, bening, dan terawat dengan baik.
Kita akan merasakan kesejukan, kedamaian, ketenangan, kemudian dunia ini kita jadikan sebagai ladang untuk meraih prestasi setinggi-tingginya tanpa beban, permusuhan dan dendam.


Bila hati kita tertata dengan baik dan pikiran kita positif, kita tidak akan menjadi orang yang lemah, mudah menyerah, dan putus asa jika mengalami kegagalan. Bangkit dan jangan mudah menyerah. Walaupun jalan yang kita lalui senantiasa menanjak dan berliku, tetaplah
melangkah walaupun setapak demi setapak. Percayalah cahaya terang itu tidak selamanya tertutup awan hitam, ia akan terhalau oleh kesabaran, ketekunan, dan keyakinan, hati yang bersih, serta berfikir positif kepada Zat yang jiwa kita ada dalam genggamanNya.


sumber : era muslim

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP